Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan perasaan sedih dan terluka partainya saat ini terkait hubungannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hasto menyatakan bahwa partainya sering memberikan keistimewaan kepada keluarga Jokowi, namun tidak mendapatkan balasan yang sama. Ia menyebut bahwa PDIP dan koalisinya sudah mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai capres dan cawapres 2024, namun merasa ditinggalkan setelah pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres pendamping Prabowo Subianto. Hasto mengatakan bahwa partainya telah bekerja keras dalam lima pilkada dan dua kali pilpres serta merasa lelah. Namun, setelah mendengarkan pendapat sejumlah tokoh dan ahli hukum tata negara, PDIP akhirnya berani mengungkapkan perasaannya.
Home
Politik
Curhatan Hasto Mengenai PDI-P Ditinggalkan Jokowi dan Keluarga Meski Telah Diberikan Prioritas Khusus
Curhatan Hasto Mengenai PDI-P Ditinggalkan Jokowi dan Keluarga Meski Telah Diberikan Prioritas Khusus

Recommendation for You

Tensi politik meningkat menjelang Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP), terutama dalam Musyawarah Kerja Wilayah…

Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…

Persaingan untuk posisi calon ketua umum (caketum) PPP menjelang Muktamar X semakin ketat. Muktamar tersebut…

Pada Jumat, 19 September 2025, juru bicara PDI Perjuangan (PDIP), Guntur Romli, memberikan tanggapan terhadap…

Rancangan Undang-Undang (RUU) Transportasi Online telah resmi masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun…