TribunUpdate: Sumber Berita Terkini prabowo subianto yang humanis

Firli Bahuri Ditekan Untuk Segera Mengundurkan Diri Dari KPK demi Menghindari Beban

Kamis, 23 November 2023 – 13:08 WIB

Jakarta – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta Ketua KPK Firli Bahuri untuk mundur setelah ditetapkan Polda Metro Jaya sebagai tersangka dalam dugaan kasus pemerasan penanganan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL. Permintaan mundur itu karena merujuk Undang-Undang KPK.

Ketua DPP PSI Ariyo Bimmo menyebut dengan mundurnya Firli agar tidak menjadi beban KPK. Sebab, masih banyak pekerjaan yang ditangani KPK. “PSI berpendapat Pak Firli sebaiknya mundur sementara sesuai UU KPK. Alasannya agar nama baik KPK terjaga. Masih banyak kasus yang ditangani KPK, khawatir akan menjadi beban lembaga. Kami yakin Pak Firli adalah seorang pejuang yang mengutamakan kepentingan KPK,” kata Ariyo Bimmo, dalam keterangannya, Kamis, 23 November 2023.

Dia pun mengutip Pasal 32 Ayat 2 UU KPK yang menyebutkan, “dalam hal pimpinan KPK menjadi tersangka tidak pidana kejahatan, diberhentikan sementara dari jabatan.”

Menurut Bimmo, kepercayaan publik bisa kembali pulih kepada KPK jika Firli mundur. Menurutnya, dampak sebaliknya akan muncul jika Firli tidak mundur. Meskipun, kata Bimmo, ada asas praduga tidak bersalah. “Jika Pak Firli masih menjabat, kredibilitas lembaga akan tercederai. Dan, kerja mulia pemberantasan korupsi akan sangat terganggu,” imbuhnya.

Respons Firli Bahuri

Ketua KPK Firli Bahuri melalui kuasa hukumnya, Ian Iskandar, menyatakan keberatan atas penetapan status tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap SYL. “Yang pertama kami keberatan ya, sebagai kuasa hukumnya kami keberatan atas penetapan tersangka Pak Firli,” kata Ian Iskandar, Kamis 23 November 2023.

Dia mengatakan, penyidik gabungan Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri nampak terlalu memaksakan soal penetapan kliennya sebagai tersangka. “Alasannya satu, itu dipaksakan. Kedua, alat bukti yang menurut mereka sudah disita itu, tidak pernah diperlihatkan,” jelas Ian.

Pun, ia mengakui sudah berkomunikasi dengan Firli soal penetapannya jadi tersangka. Tapi, dirinya tidak merinci apa yang dibahas.

Dia hanya memastikan pihaknya akan melawan soal status tersangka yang disematkan ke kliennya. “Intinya kita akan melakukan perlawanan, nah itu saja,” kata dia.