TribunUpdate: Sumber Berita Terkini prabowo subianto yang humanis

Jagung-Singkong Siap Panen dengan Luas 13 Hektare

Senin, 22 Januari 2024 – 17:31 WIB

Jakarta – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran membantah pernyataan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut tiga, Mahfud MD yang mengatakan bahwa program food estate atau lumbung pangan nasional gagal.

Komandan Tim Komunikasi TKN Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono menyatakan, sudah ada belasan hektar berisi komoditas jagung dan singkong yang siap untuk dipanen hasilnya. “Per hari ini sudah tertanam dan sudah akan panen sekitar 8 hektare jagung dan 5 hektare singkong,” ucap Budi dalam konferensi pers di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin, 22 Januari 2024.

Budi kemudian membantah narasi yang dibangun bahwa penanaman jagung dilakukan untuk menutupi kegagalan komoditas singkong. Hal itu, kata Budi, tidak benar.

Dia menjelaskan, perlu penyesuaian kontur tanah dengan komoditas yang akan ditanam sampai akhirnya berhasil tumbuh hingga panen. “Ada narasi yang menyebut bahwa ini lahan yang gagal, ini sekarang ditanam jagung untuk menutup kegagalan singkong, tidak,” ujarnya. “Memang rencananya proses ini memang memakan waktu karena perlu dievaluasi tanah geologis yang ada di Gunung Mas tersebut. Di mana setelah evaluasi beberapa waktu ditemukan format tepat untuk mewujudkan tanaman yang cocok untuk ditanam,” kata Budi.

Lebih lanjut, Budi menyebutkan, komoditas singkong dan jagung yang siap dipanen itu merupakan bukti keberhasilan dari program lumbung pangan nasional atau food estate. Diperkirakan, kata Budi, untuk komoditas singkong yang dihasilkan mencapai 20 ton per hektare. Sedangkan untuk jagung 6 ton per hektare.

Sebelumnya diberitakan, cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, menyoroti berbagai kerusakan lingkungan dalam pemaparan visi dan misi serta programnya di debat keempat, Minggu, 21 Januari 2024. Salah satu yang disoroti adalah food estate.

Mahfud awalnya menyoroti kerusakan lingkungan di Indonesia, namun sayangnya tidak ada upaya yang bisa dilakukan. Dia kemudian menyoroti program food estate yang disebut gagal. “Jangan misalnya seperti food estate yang gagal dan merusak lingkungan yang benar aja rugi dong kita,” kata Mahfud.

Hal yang sama juga sempat diutarakan cawapres nomor urut satu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Dia bersama pasangannya, Anies Baswedan memastikan tidak akan melanjutkan program dari Presiden Jokowi, yakni food estate. Program itu, kata dia, telah terbukti gagal.

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini mengatakan, pihaknya pasti akan melakukan evaluasi terhadap food estate. Dalam hal ini dengan membuat program lain dengan produktivitas petani yang tinggi. Anies sendiri dalam beberapa kesempatan menyebut program contract farming.