DAILYPANGANDARAN- Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pangandaran 2024, akar rumput warga PDI Perjuangan mendorong kader ideologis untuk terlibat dalam politik lokal Pangandaran.
Dinamika ini muncul setelah distribusi alat peraga sosialisasi (APS) di berbagai wilayah di Kabupaten Pangandaran.
Sebaran banner dan baliho tersebut meliputi Dadang Solihat yang akrab disapa Dadang Okta yang merupakan Kepala BAPENDA Pangandaran, Lingling Nugraha Sanjaya Kepala Dinas PU Pangandaran, Arief Hikmawan Wiradinata Wakil Kepala Bidang Sosial Politik KNPI dan putra bungsu Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Asep Noordin Ketua DPRD Pangandaran, Iwan M. Ridwan mantan Ketua DPRD Pangandaran, Citra Pitriyami Anggota DPRD Pangandaran, dan Joane Irwan Suwarsa anggota DPRD Pangandaran.
Ajat, seorang warga PDI Perjuangan, menyatakan bahwa 16 kursi Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Pangandaran hasil Pemilihan Umum 2024 harus menjadi faktor penting dalam menempatkan kader ideologis dalam Pilkada.
Selain itu, kelompok Pro Demokrasi yang peduli pada advokasi petani juga menunjukkan aspirasinya. Arif menyatakan bahwa kader PDI Perjuangan yang loyal dan berpengalaman seharusnya diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam Pilkada Pangandaran 2024.
Arif juga menyebutkan adanya sosok berharga di antara kader PDI Perjuangan Pangandaran, yaitu Riki Zulfikri, yang merupakan kader ideologis yang loyal dan patuh pada instruksi partai.
Aspirasi dari warga PDI Perjuangan tersebut menjadi pertimbangan dalam memberikan rekomendasi PDI Perjuangan untuk Calon Bupati Pangandaran dalam Pilkada 2024 mendatang.
Dinamika di kalangan warga PDI Perjuangan menunjukkan perbedaan pendekatan antara kader ideologis dan non-kader. Kader ideologis cenderung memiliki kesetiaan pada prinsip-prinsip partai, sementara gerakan non-kader lebih fokus pada aktivitas lapangan dan strategi politik praktis.
Kader ideologis di PDI Perjuangan seringkali bergerak dengan prinsip idealis dan siap menghadapi risiko dalam kondisi apapun.
Sumber: https://prabowo2024.net/2024/04/01/sekjen-dpc-pdip-pangandaran-dinilai-layak-maju-pilkada-2024/