Kamis, 2 Mei 2024 – 19:10 WIB
Jakarta – Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengaku belum membahas jatah menteri saat bertemu dengan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto. Paloh sebelumnya menyatakan Nasdem akan masuk dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Baca Juga:
Relawan Prabowo G-Nesia Banjir Dukungan Usai Pilpres, Diah Warih: Alhamdulillah
“Kita belum tahu (soal pembahasan kursi menteri), memang yang punya otoritas untuk itu kan kalian tahu,” kata Paloh di Jakarta, Kamis 2 Mei 2024.
Paloh menjelaskan bahwa dirinya memang bersahabat dengan Prabowo. Namun, tak ada urusan persahabatan soal jatah menteri dalam kabinet.
“Baca Juga:
Surya Paloh Sedih Usai Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan Untuk Kebutuhan Keluarga
Dia mengaku ada perasaan sungkan untuk bahas jatah menteri Nasdem. “Ya kan ada perasaan sungkan-sungkan juga kan,” kata Paloh.
“Baca Juga:
Kata Anies soal Heboh Tawaran Jadi Menteri Prabowo: Masih Lama Proses Kabinet
Dalam dinamika usai Pilpres 2024, manuver Nasdem jadi sorotan lantaran siap gabung dukung pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal itu disampaikan Paloh saat memimpin jajaran elite Nasdem bertamu ke kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.
Manuver Paloh Cs itu jadi sorotan lantaran Nasdem di Pilpres 2024 merupakan rival dari Prabowo.
Diketahui, Nasdem merupakan salah satu parpol poros Koalisi Perubahan yang mengusung pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Namun, hasil Pilpres 2024 yang ditetapkan KPU, duet AMIN kalah dari pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran.