TribunUpdate: Sumber Berita Terkini prabowo subianto yang humanis

Sandiaga Bicara Tentang Peluang Bergabung dengan Prabowo-Gibran: Seperti Namanya, Partai Persatuan

Rabu, 8 Mei 2024 – 05:28 WIB

Bogor – Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno menjawab isu apakah partainya akan bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran setelah capres yang diusungnya, Ganjar Pranowo, mengumumkan untuk menjadi oposisi.

Sandiaga menyatakan bahwa saat ini ia sedang mendorong dan menampung aspirasi internal partai PPP untuk menjadi bagian dari membangun Indonesia Emas 2045.

“(Ganjar mendeklarasikan diri sebagai oposisi, apakah PPP akan mendekat ke Prabowo-Gibran?) Saya sudah mendorong pimpinan partai PPP untuk selaras dengan nama partainya, yaitu partai persatuan. Kita semua harus bersatu dalam pembangunan,” kata Sandiaga di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa 7 Mei 2024.

Sandiaga juga menyebut bahwa sebagai Ketua Bappilu, selain memberikan masukan dan arahan, ia juga ingin menampung aspirasi dari berbagai pihak yang dititipkan kepada PPP, serta berperan dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Keputusan akhir partai akan dikonsultasikan melalui Mukernas atau Rapimnas yang ditentukan oleh pimpinan partai.

“Untuk menjadi bagian dari pencapaian Indonesia Emas 2045 ini juga telah disampaikan oleh para kiai, ulama, Gen Z, milenial, dan para UMKM. Keputusan akhir para pimpinan partai politik akan dikonsultasikan melalui mekanisme partai seperti Mukernas atau Rapimnas, dan keputusan akhir akan ditentukan oleh para jajaran pimpinan PPP,” jelas Sandiaga.

Meskipun demikian, melalui PPP, Sandi mengatakan bahwa ia akan mempertimbangkan secara serius jika diminta untuk menjadi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

“(Apakah siap jika ditawari kursi menteri?) Kita harus mempertimbangkannya secara serius, tetapi tugas saya di kementerian rencana akan selesai pada bulan Oktober. Tentunya langkah-langkah selanjutnya akan dikoordinasikan dengan pimpinan PPP, bahwa PPP juga akan berkontribusi dalam pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.