Senin, 8 Juli 2024 – 08:59 WIB
Jakarta – Nama-nama seperti Kaesang Pangarep, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, hingga Deddy Corbuzier, diusulkan oleh Partai Solidaritas Indonesia, PSI, sebagai bakal calon di Pilgub Jakarta tahun 2024 ini. Hanya 6 nama, tanpa ada nama mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Jakarta Barat, yang mengusulkan nama-nama itu setelah menggelar sidang pleno daerah pada hari Minggu, 7 Juli 2024 di Kantor DPD PSI Jakarta Barat.
Sidang Pleno Daerah yang digelar oleh DPD PSI Jakarta Barat melibatkan pengurus dari tingkat kota hingga kecamatan terkhusus di Jakarta Barat, dalam rangka membahas beberapa persoalan.
Plt Ketua DPD PSI Jakarta Barat, William Aditya Sarana mengatakan, bahwa dari rapat pleno tersebut pihaknya mengusulkan 6 nama bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub) yang akan diusung dalam Pilkada Jakarta 2024.
“Bagi PSI, sidang pleno ini merupakan bagian dari proses demokrasi internal PSI yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas,” ujar William dalam keterangannya, Senin, 8 Juli 2024.
Di sisi lain, William menyatakan bahwa sidang pleno ini sebagai bentuk komitmen untuk memberikan pilihan terbaik bagi warga Jakarta.
“Kami menjunjung tinggi prinsip partisipasi dalam setiap proses pengambilan keputusan di internal partai,” jelasnya.
Sidang Pleno Daerah ini juga melibatkan berbagai elemen masyarakat. Jelas dia, PSI selalu mendengarkan aspirasi dari masyarakat, sehingga pada pleno daerah sesuai dengan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Kami telah melibatkan berbagai elemen masyarakat khususnya di Jakarta Barat dan mendengarkan aspirasi mereka untuk memastikan bahwa calon yang direkomendasikan adalah yang terbaik dan paling sesuai untuk memimpin Jakarta ke depan,” ujar William.
Enam Nama yang Direkomendasikan jadi bakal cagub Jakarta
Adapun keenam nama yang diusulkan untuk ikut bertarung di Pilgub Jakarta adalah:
1. Kaesang Pangarep
2. Heru Budi Hartono
3. Grace Natalie Louisa
4. Erick Thohir
5. Deddy Corbuzier
6. Basuki Tjahaja Purnama
Rekomendasi yang dihasilkan dari rapat pleno ini akan diserahkan kepada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Jakarta, untuk dijadikan bahan pertimbangan lebih lanjut. Selain itu, tentu nama-nama terkait merupakan hasil dari aspirasi masyarakat Jakarta khususnya Jakarta Barat yang disampaikan aspirasinya kepada DPD PSI Jakarta Barat.
“Proses seleksi ini sangat penting untuk memastikan bahwa PSI Jakarta dapat mengusung calon-calon yang memiliki integritas, kompetensi, dan visi yang jelas untuk memajukan Jakarta,” ungkapnya.
Ia menegaskan partainya tak ingin mengusung nama calon pemimpin yang tidak sejalan dengan visi dan kriteria partai. Calon-calon yang direkomendasikan tentu harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh PSI, yaitu memiliki integritas, kompetensi, dan rekam jejak yang baik.
“Kami mencari pemimpin yang tidak hanya mampu mengelola kota ini dengan baik, tetapi juga memiliki keberpihakan pada rakyat dan komitmen terhadap pembangunan manusia Jakarta,” tuturnya.
Setelah rekomendasi dari rapat pleno, kata dia, hasil ini akan diserahkan kepada DPW PSI Jakarta, akan dilakukan proses evaluasi lebih lanjut oleh DPW dan DPP untuk selanjutnya menentukan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung oleh PSI dalam Pilkada Jakarta 2024 untuk ditetapkan dan diumumkan secara resmi oleh partai.