Rabu, 4 September 2024 – 05:48 WIB
Jakarta, VIVA – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mengisyaratkan kemungkinan untuk membentuk partai politik baru guna menampung aspirasi para pendukungnya. Jika ia memutuskan untuk mendirikan partai politik, Anies bisa mendapatkan dukungan dari pengamat politik Rocky Gerung.
Baca Juga :
Bobby Nasution: Hubungannya Penangkapan Zahir dengan Saya Apa?
Menurut Rocky, antusiasme dari pendukung Anies perlu disalurkan melalui lembaga yang resmi. Dia mengatakan bahwa dalam dunia politik, segala sesuatu harus dijalankan secara formal.
“Aspek formal ini dapat diwujudkan melalui partai politik,” ujar Rocky dalam akun YouTube resminya yang dikutip pada Rabu, 4 September 2024.
Baca Juga :
Raja Juli: Kaesang Sudah Ngantor ke DPP PSI Tandatangani Berkas Rekomendasi
Rocky mengatakan bahwa dengan mendirikan partai politik atau organisasi kemasyarakatan, Anies dapat menampung berbagai aspirasi yang berlebihan sejak Pemilihan Presiden 2024. Dengan adanya partai politik, maka akan ada keabsahan dalam aktivitas politik tersebut.
“Tidak perlu menunggu momen tertentu, seperti menunggu pemilihan berikutnya. Anies harus mempersiapkan infrastruktur politiknya sejak sekarang,” ujar Rocky.
Baca Juga :
Jika Terpilih, Pramono-Rano Bakal Naikkan Operasional RT-RW 2 Kali Lipat
Menurut Rocky, Anies sudah memiliki pondasi pemikiran yang kuat sehingga bisa mendapatkan dukungan secara resmi dari partai politik.
“Anies sudah memiliki ‘software’ yang lengkap, seperti keahlian akademis, intuisi tajam, dan dukungan resmi,” lanjut Rocky.
Pengamat politik Rocky Gerung
Rocky sepakat dengan pendapat Anies bahwa legitimasi membutuhkan institusi. “Institusi yang menciptakan legitimasi, bukan sebaliknya,” jelas Rocky.
Selain itu, Rocky juga menambahkan bahwa jika Anies ingin memperkuat kehadiran politiknya melalui partisipasi lembaga, maka harus melalui partai politik. Dengan keberadaan partai politik, Anies dapat mendapatkan dukungan yang lebih kuat.
Terlebih lagi, Anies masih terkait dengan Pilpres 2029. Menurut Rocky, membentuk partai politik adalah langkah yang bijaksana untuk memanfaatkan dukungan yang berlebihan.
“Ini adalah langkah yang baik dan tepat untuk memanfaatkan kelebihan dukungan atau potensi suara dengan menampungnya melalui partai politik. Dan, ini akan berlangsung selama 5 tahun ke depan,” tambah Rocky.
Selain itu, ia menyatakan bahwa dengan mendirikan partai politik, Anies dapat memulai langkahnya dari awal.
“Melihat dari awal, Anies terlihat telah memulai langkahnya karena memiliki dasar yang kuat,” ujarnya.
Rocky juga menekankan bahwa selama ini Anies terkesan bergantung pada elit partai politik dalam aktivitas politiknya. “Selama ini Anies terkesan hanya ‘mengayun’ di antara elit politik tanpa memiliki landasan yang kuat sehingga pemikirannya hanya berkutat di wilayah elit,” kata Rocky.
Jika Anies memutuskan untuk mendirikan partai politik, kapan waktu yang tepat untuk mendeklarasikan partai tersebut? Menurut Rocky, deklarasi merupakan bagian dari persiapan teknis.
Namun, Rocky menyarankan agar Anies mendeklarasikan partainya pada tanggal 20 Oktober 2024, saat pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI yang terpilih.
“Akan terasa dramatis jika pada saat pelantikan Prabowo sebagai Presiden, di hari ketika Jokowi berhenti sebagai Presiden pada tanggal 20 Oktober. Pada hari bersejarah itu, Anies juga mendeklarasikan partai politiknya,” ucapnya.
Halaman Selanjutnya
Sumber : Dok. PKS
