Rabu, 16 Oktober 2024 – 06:06 WIB
Sumatera Utara, VIVA – Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2, Edy Rahmayadi menyoroti geng motor, narkoba hingga kejahatan jalanan yang semakin marak di Sumatera Utara ini. Mantan Pangkostrad itu, sudah menyiapkan program-program untuk mencegah kenalan remaja tersebut.
Baca Juga :
Bobby Nasution Mau Tingkatkan UMKM di Sumatera Utara dengan Sistem Digital
Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi saat berkampanye di hadapan sekitar 500 masyarakat, di Jalan Galang/Jalan Manggis Raya, Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang pada Selasa, 15 Oktober 2024.
Edy Rahmayadi mengungkapkan bahwa bersama Hasan Basri Sagala, jika terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2025-2030, akan membuat program remaja aktif dalam kegiatan agama.
Baca Juga :
Jokowi Puji Produk Garapan Amanah Aceh: Luar Biasa, Tak Kalah dengan Brand Kelas Dunia
“Untuk yang beragama Islam, kita akan mengoptimalkan remaja aktif menjadi remaja masjid, yang akan kita fasilitasi untuk belajar ngaji dan kegiatan keislaman yang berjenjang. Begitu juga untuk yang beragama Kristen, anak-anak kita akan diarahkan aktif untuk mengikuti remaja gereja, begitu juga hal yang sama. Sehingga, remaja kita ini dibina secara agama,” jelas Edy Rahmayadi.
Baca Juga :
Pramono Beberkan Isi Pembicaraannya dengan Prabowo
Edy Rahmayadi menyatakan bahwa pembinaan anak-anak perlu melibatkan tidak hanya sekolah, tetapi juga orang tua dan orang di sekitarnya untuk mendekati anak-anak tersebut dengan agama. Hal ini akan membantu mencegah dan menjauhkan anak-anak dari aktivitas geng motor dan narkoba.
“Narkoba, judi, geng motor, mereka takut pada ibu-ibu. Jika dengan pihak keamanan, mereka tidak takut, karena saya juga sebelumnya pernah mengalami kalau sudah didatangi oleh ibu saya saya langsung kabur,” ucap mantan Pangdam I Bukit Barisan.
Untuk memberantas narkoba, Edy Rahmayadi sudah menyiapkan program-program penguatan pemberantasan narkoba mulai dari tingkat Dusun, Desa/Kelurahan hingga Kabupaten/Kota.
“Kita harus mengaktifkan kembali peran masyarakat di sekitar kita. Narkoba harus kita berantas bersama. Pemerintah harus turut serta di dalamnya,” kata Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi menekankan bahwa perkembangan dan pertumbuhan anak-anak ini harus diperhatikan sejak dini, salah satunya dengan memberikan fasilitas pendidikan dan agama kepada mereka. Karena remaja ini adalah masa depan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Tidak hanya tugas ibu-ibu untuk mengurus anak-anak, tetapi pemerintah juga harus terlibat di dalamnya. Mengapa? Karena remaja ini adalah masa depan Indonesia dan Sumatera Utara. Siapa yang menjaga remaja-remaja ini, berarti kita menjaga Sumatera Utara dan merawat Sumatera Utara. Begitu juga menjaga bangsa Indonesia Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.
Edy Rahmayadi menjelaskan bahwa setiap kali berkampanye di Kabupaten/Kota di Sumatera Utara ia melihat permasalahan yang ada dan dihadapi masyarakat. Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi dirinya jika terpilih kembali sebagai Gubernur Sumatera Utara.
“Saya percaya, rakyat Sumatera Utara ini menunggu saya dan menunggu kita untuk menjadikan Sumatera Utara yang bermartabat,” kata mantan Ketua Umum PSSI itu.
Halaman Selanjutnya
Untuk memberantas narkoba, Edy Rahmayadi sudah menyiapkan program-program penguatan pemberantasan narkoba mulai dari tingkat Dusun, Desa/Kelurahan hingga Kabupaten/Kota.