Minggu, 20 Oktober 2024 – 15:30 WIB
Yogyakarta, VIVA – Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, absen dalam pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden di Gedung DPR/MPR, Jakarta, pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Ganjar, yang merupakan saingan Prabowo di Pilpres 2024, mengucapkan selamat lewat video yang diunggahnya di Instagram.
“Hari ini saya menyampaikan selamat kepada Bapak Prabowo Subianto atas pelantikan sebagai Presiden Republik Indonesia,” kata Ganjar dalam video yang diunggah di akun Instagramnya, pada hari Minggu.
Ketua DPP PDIP itu kemudian mengapresiasi para pendukungnya yang telah banyak berkorban selama Pilpres 2024. Dia pun berharap pemerintahan baru mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Saya juga menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pendukung dan relawan, para guru yang memikul tanggung jawab besar untuk mendidik putra putri kita, para petani kita, buruh pabrik, nelayan, pedagang kecil, tenaga kesehatan, pekerja sosial, pekerja kreatif, dan anak-anak muda yang menaruh kepercayaan kepada kami, saya dan tentu saja Pak Mahfud,” ungkapnya.
“Mereka semua bekerja keras, mereka mendukung dan memberikan suara dengan harapan agar pemerintahan baru mampu mewujudkan kualitas hidup dan kesejahteraan yang meningkat bagi semua warga. Saya sangat menghargai semua usaha, waktu, dan pengorbanan yang telah mereka berikan,” tambah Ganjar.
Ganjar menekankan untuk semua pihak bersatu memajukan Indonesia. Dia juga menghargai perbedaan dengan mantan kandidat pilpres lainnya.
“Sekarang saatnya kita bergerak bersama Indonesia adalah milik kita semua dan masa depan hanya bisa kita bangun dengan pemikiran yang baik buat kita hari ini. Dengan orang-orang yang bekerja sebaik-baiknya hari ini. Bukan dengan percekcokan yang tidak berkesudahan,” ujarnya
Dalam pernyataan terakhirnya, mantan Gubernur Jawa Tengah pun mengajak semua pihak untuk menghormati perbedaan yang ada, dan saling menghormati penting untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera.
“Untuk itu, kita perlu mengembangkan sikap respect terhadap perbedaan satu sama lain demi mencapai tujuan bersama, menciptakan negara yang sejahtera dan pemerintahan yang adil bagi setiap warga di mana pun mereka tinggal,” ujarnya
Sebelumnya, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024 – 2029 dalam Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.
Keduanya resmi sebagai orang nomor 1 dan nomor 2 di Republik ini setelah mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI.
“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada Nusa dan Bangsa,” kata Prabowo membacakan sumpahnya dilanjutkan Gibran yang mengucapkan sumpahnya sebagai Wakil Presiden RI.
Setelah itu, keduanya menandatangani Berita Acara Pelantikan.
Prosesi pengucapan sumpah jabatan Presiden dan Wakil Presiden dihadiri sebanyak 709 dari 731 anggota MPR RI. Sidang Paripurna MPR RI tersebut juga dihadiri para tokoh nasional, pimpinan partai politik, dan perwakilan negara sahabat.
Setidaknya ada 20 pejabat setingkat kepala negara dan 18 pejabat setingkat menteri yang menghadiri acara pelantikan di Gedung Nusantara.