Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar merayakan Hari Ibu dengan menggelar acara Silaturahmi Perempuan Golkar dan Bedah Buku “Memahat Jejak Merawat Asa” yang disusun oleh Sri Suparni Bahlil. Acara ini dilaksanakan pada Jumat, 20 Desember 2024, sebagai momentum penting untuk menyoroti peran perempuan dalam mendukung kemajuan bangsa melalui literasi dan pemberdayaan. Acara dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari Partai Golkar, termasuk Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian, yang menyoroti pentingnya literasi sebagai alat transformasi.
Hetifah menggarisbawahi bahwa literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mengenai kemampuan memanfaatkan pengetahuan untuk meningkatkan kualitas individu dan masyarakat secara keseluruhan. Ia juga memberikan apresiasi kepada Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Sri Suparni Bahlil atas dedikasi mereka dalam mendukung kegiatan-kegiatan yang fokus pada pemberdayaan perempuan, serta menggambarkan Ibu Sri sebagai sumber inspirasi bagi banyak orang.
Acara tersebut juga menampilkan bedah buku “Memahat Jejak Merawat Asa” yang mengisahkan perjalanan hidup Sri Suparni, termasuk keberaniannya mengambil keputusan besar seperti merantau ke Papua. Rita Fitria, Ketua Panitia acara, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk memperingati Hari Ibu, melainkan juga sebagai bentuk penghargaan terhadap teladan inspiratif seperti Sri Suparni Bahlil. Rita berharap semangat dan perjuangan Sri Suparni dapat menjadi motivasi bagi seluruh kader perempuan Golkar.
Selain itu, acara juga bertujuan untuk menyebarkan semangat literasi dan pemberdayaan ke seluruh pelosok tanah air, menggarisbawahi bahwa literasi adalah kunci perubahan dan perempuan merupakan motor penggeraknya. Dengan demikian, acara Silaturahmi Perempuan Golkar dan Bedah Buku diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan partisipasi perempuan dalam pembangunan serta menciptakan agen perubahan di tengah masyarakat.
