BMW akan segera meluncurkan versi listrik dari sedan performa M3 ikonik mereka, dengan peluncuran yang dijadwalkan akhir tahun ini. Sejak mengumumkan rencana ini, BMW telah memberikan bocoran kepada publik melalui video singkat yang menampilkan proses pengembangan mobil tersebut beserta wawancara dengan tim insinyur yang terlibat. Video terbaru yang dirilis pada hari Rabu kemarin memperlihatkan kemajuan tim insinyur BMW dalam mengembangkan sasis M3 listrik yang dinamis, dengan pengujian dilakukan di pusat pengujian pribadi di Swedia, di kota Arjeplog.
Di akhir video, para penonton dibawa masuk ke dalam kabin M3 dan dihadapkan pada suara knalpot palsu yang disalurkan melalui speaker. Suara tersebut dirancang sedemikian rupa sehingga menyerupai mesin straight-six dengan putaran tinggi, mengingat sejarah panjang BMW dengan tata letak mesinnya. Ada spekulasi bahwa suara knalpot palsu ini mungkin akan berubah seiring dengan kecepatan mobil.
Selain itu, video juga menunjukkan kemungkinan adanya persneling palsu pada M3 listrik, sebuah fitur yang juga ditemukan pada Hyundai Ioniq 5 N. Divisi M BMW sebelumnya telah mengungkapkan rencananya untuk menggunakan persneling palsu pada mobil listrik mereka.
Meskipun mungkin terdengar kontroversial bagi beberapa penggemar, adopsi persneling palsu pada mobil listrik seperti M3 dapat menarik minat orang-orang yang terbiasa dengan sensasi persneling. Fitur ini telah dipuji dalam mobil listrik lainnya, seperti Hyundai Ioniq 5 N, karena memberikan pengalaman mengemudi yang lebih mirip dengan mobil berbahan bakar konvensional.
Dengan berbagai bocoran yang telah diberikan oleh BMW, diharapkan akan ada lebih banyak informasi yang dirilis sebelum mobil ini resmi diluncurkan. Penggemar dan pengguna pun diminta memberikan pendapat mereka apakah kehadiran persneling palsu akan mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli BMW M3 listrik ini.