BMW akan merilis M3 listrik pertamanya pada tahun 2027, namun tidak akan menggantikan model bensinnya secara langsung. Perusahaan telah mengonfirmasi bahwa M3 generasi mendatang juga akan memiliki mesin enam silinder seperti model saat ini. Meskipun demikian, M3 bertenaga konvensional akan tetap hadir selama beberapa waktu. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Presiden BMW M untuk Pelanggan, Merek, dan Penjualan, Slyvia Neubauer dalam sebuah wawancara dengan CarExpert.
Dalam upaya untuk tetap relevan dengan permintaan mobil listrik, BMW memutuskan untuk mempertahankan M3 dengan mesin bensin. Neubauer menekankan bahwa perusahaan juga percaya bahwa teknologi penggerak lain seperti hibrida atau konvensional masih akan memiliki tempatnya di pasar. Meskipun fokus pada mobilitas ramah lingkungan, BMW memahami bahwa tidak semua konsumen M3 siap untuk beralih ke mobil listrik.
Menanggapi peraturan emisi yang lebih longgar, BMW berencana untuk menjaga kedua versi M3, baik listrik maupun bensin, dalam jajaran produknya. Neubauer menegaskan bahwa BMW siap untuk masa depan dan akan terus memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai dengan regulasi yang berlaku. M3 listrik dijadwalkan untuk diluncurkan pada 2027, diikuti oleh M3 bertenaga bensin pada tahun 2028.
Meskipun belum semua informasi dikonfirmasi oleh BMW, diperkirakan bahwa M3 listrik akan menggunakan tenaga hibrida ringan 48-volt untuk mengurangi bobotnya. Namun, disayangkan, M3 generasi mendatang kemungkinan besar tidak akan dilengkapi dengan transmisi manual. Perwakilan BMW sebelumnya menyatakan bahwa era transmisi manual telah berakhir di perusahaan tersebut. Oleh karena itu, M3 dan M4 generasi selanjutnya kemungkinan besar akan kehilangan transmisi manual mereka. Tautan sumber: [Source link]
