Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memegang jabatan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di era Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Hasil survei terbaru yang dilakukan oleh Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menunjukkan bahwa 80,05 persen responden setuju Jokowi menjadi bagian dari Wantimpres. Survei ini telah dilaksanakan pada 1-7 Maret 2025, melibatkan 1200 responden dari 25 provinsi di Indonesia dengan metode wawancara tatap muka dan daring.
Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam survei ini adalah multistage sampling, dengan margin of error sekitar 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Wantimpres merupakan lembaga yang memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden sesuai dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2006. Ketua Wantimpres memiliki peran penting dalam memberikan nasihat baik atas permintaan Presiden maupun inisiatif sendiri. Selain Jokowi, tokoh lain seperti Wiranto, KH Said Aqil Siradj, KH Ma’ruf Amin, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Luhut Binsar Pandjaitan juga dianggap sebagai calon yang layak untuk menjabat sebagai Ketua Wantimpres berdasarkan survei LPI.
