Toyota telah bergabung dalam panggung mobil listrik Eropa dengan C-HR+. Selain bZ4X dan Urban Cruiser, Toyota juga memperkenalkan C-HR+. Meski namanya mirip dengan C-HR biasa, Toyota menegaskan bahwa C-HR+ adalah produk yang berbeda, bukan turunan listrik dari C-HR konvensional. Toyota juga telah mengumumkan bahwa mereka akan meninggalkan nomenklatur “beyond zero” untuk nama mobil listrik mereka. Dalam hal desain, C-HR+ memiliki dimensi yang lebih besar dari C-HR biasa, dengan lebih banyak ruang kaki dan kapasitas kargo. Toyota juga telah melakukan revisi pada interior C-HR+, dengan kluster instrumen digital dan layar sentuh besar 14 inci yang menjadi standar. C-HR+ akan hadir dalam pilihan penggerak depan dan all-wheel-drive, dengan varian motor tunggal yang menghasilkan 165 tenaga kuda. Toyota memperkirakan jarak tempuh maksimum dalam siklus WLTP adalah 373 mil, tergantung pada versi dan trim level. C-HR+ akan menjadi salah satu mobil paling bertenaga dari Toyota di Eropa, dengan waktu percepatan dari 0-62 mph dalam 5,2 detik. Toyota juga mengklaim bahwa baterai C-HR+ dapat mempertahankan setidaknya 70% kinerjanya bahkan setelah 10 tahun penggunaan. C-HR+ didasarkan pada platform e-TNGA dan direncanakan akan dijual di pasar Eropa pada akhir tahun ini.
Keunikan Nama Toyota C-HR yang Memikat

Read Also
Recommendation for You

Beberapa pejabat Kanada marah dan mengecam Tesla, Elon Musk, dan Donald Trump karena menyebabkan ketegangan…

Tesla Cybercab, kendaraan listrik revolusioner dari Tesla, menawarkan efisiensi luar biasa yang dapat menciptakan gelombang…

Ford Explorer Tremor merupakan varian terbaru yang diluncurkan oleh Ford dengan fokus off-road. Meskipun bukan…

Foxconn sedang merancang dan membuat kendaraan listrik untuk dua perusahaan Jepang tanpa merinci nama perusahaan…