Puan Maharani, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), memberikan tanggapannya terkait hubungan antara partainya dengan Presiden Joko Widodo. Dia mengakui bahwa manusia tidaklah sempurna dan setiap individu memiliki masa lalu serta kesalahan. Puan menegaskan bahwa untuk membangun bangsa, diperlukan kerja sama dan introspeksi untuk mengatasi masalah global. Selain itu, Puan juga mendorong agar diskusi yang bersifat memecah belah dihentikan dan meminta untuk tidak menyebarluaskan isu yang dapat menimbulkan perpecahan. Terkait dengan dugaan utusan yang dikirim oleh Jokowi kepada PDIP untuk meminta agar dirinya tidak dicopot, Puan menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut dan menyarankan untuk menanyakan langsung kepada pihak terkait. Deddy Yevri Sitorus, Ketua DPP PDIP, sebelumnya telah menyebut adanya utusan yang bertemu partainya sebelum keputusan pemecatan Jokowi. Meskipun Deddy menyebut bahwa utusan tersebut memiliki kewenangan kuat, dia enggan untuk mengungkap identitasnya, yang kemudian memicu tantangan dari Jokowi yang meminta kejelasan tentang sosok tersebut.
Keindahan Kekurangan: Fakta tentang Manusia Tak Ada yang Sempurna

Recommendation for You

Tensi politik meningkat menjelang Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP), terutama dalam Musyawarah Kerja Wilayah…

Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…

Persaingan untuk posisi calon ketua umum (caketum) PPP menjelang Muktamar X semakin ketat. Muktamar tersebut…

Pada Jumat, 19 September 2025, juru bicara PDI Perjuangan (PDIP), Guntur Romli, memberikan tanggapan terhadap…

Rancangan Undang-Undang (RUU) Transportasi Online telah resmi masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun…