Carlos Alcaraz, petenis tunggal putra Spanyol, meraih gelar ATP Masters 1000 keenamnya setelah menjuarai Monte-Carlo Masters 2025. Alcaraz berhasil mengalahkan Lorenzo Musetti di final dalam pertandingan yang disaksikan oleh penonton di Court Rainier III, Monte Carlo, Monaco. Meskipun Alcaraz menyatakan bahwa tidak ingin memenangkan pertandingan seperti ini, dia tetap tampil tenang dan memanfaatkan kondisi fisik Musetti yang cedera. Alcaraz memberikan simpati atas situasi Musetti yang berharap cepat pulih.
Alcaraz mengungkapkan kebanggaannya atas kemenangan ini setelah menghadapi banyak situasi sulit dalam turnamen ini. Setelah digulung di Miami Open 2025, Alcaraz berhasil kembali ke ritme terbaiknya dengan mengalahkan lawan-lawannya di Monte Carlo. Pada usia 21 tahun, Alcaraz juga berhasil meraih gelar Masters 1000 ketiganya di lapangan tanah liat setelah Madrid 2022 dan 2023.
Dalam pertandingan final melawan Musetti, Alcaraz mengandalkan pengalaman dan kekuatan mentalnya dari turnamen major sebelumnya. Meskipun Musetti berhasil menyamai Alcaraz dalam pertandingan tersebut, namun kendala kaki kanannya membuatnya harus menerima kekalahan di tangan Alcaraz. Dengan kemenangan tersebut, Alcaraz akan naik ke peringkat kedua dalam peringkat ATP, mengungguli Alexander Zverev.
Alcaraz, yang kini mengejar gelar Masters 1000 terbanyak ke-10 dalam sejarah, berencana untuk menambah gelar tersebut saat berkompetisi di tanah kelahirannya pada ajang Masters 1000 di Madrid. Dengan penampilannya yang gemilang, Alcaraz berhasil menorehkan sejarah dalam dunia tenis dengan mengukir prestasi luar biasa di Monte Carlo Masters 2025.