Volkswagen memang salah satu produsen mobil Barat pertama yang masuk ke pasar Cina sejak lama. Dengan usaha patungan bersama penduduk setempat di SAIC sejak tahun 1984, Volkswagen telah sukses menjual mobil dan meraih keuntungan di negara terbesar dalam penjualan mobil di dunia. Namun, saat ini perusahaan sedang menghadapi tantangan di pasar Cina karena penjualan mereka tertinggal jauh dibandingkan merek mobil lokal dengan teknologi kendaraan listrik yang lebih canggih.
Untuk mengatasi situasi ini, Volkswagen kini merilis tiga konsep mobil yang dirancang untuk kembali menarik minat konsumen Cina. Mobil-mobil tersebut diproduksi dalam kerjasama dengan mitra usaha lama VW seperti FAW-Volkswagen, Volkswagen Anhui, dan SAIC-Volkswagen. Ke-3 mobil yang dikenalkan adalah Volkswagen ID. Aura, ID. Evo, dan ID. Era, yang merupakan SUV dan sedan yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen Cina.
Volkswagen juga tengah fokus untuk membawa inovasi dengan mempercepat pengembangan model-model baru mereka di Cina. Melalui pusat pengembangan di Hefei, perusahaan berusaha untuk menghasilkan model-model baru dalam waktu tidak lebih dari 34 bulan. Selain itu, VW juga memperkenalkan konsep mobil listrik jarak jauh ID. Era SUV, yang memiliki mesin gas untuk mengisi ulang baterai dan dapat menempuh jarak hingga 1.000 kilometer.
Selain itu, terdapat konsep lain seperti ID. Evo dengan arsitektur listrik 800 volt ditujukan untuk pembeli yang menginginkan gaya hidup berbeda. VW juga merilis konsep ID. Aura yang menawarkan desain yang menarik dan fitur-fitur teknologi canggih seperti asisten berbasis AI. Dengan langkah-langkah ini, Volkswagen berharap dapat mendapatkan kembali posisinya di pasar Cina dan menarik minat konsumen dengan menawarkan pilihan mobil listrik yang canggih sesuai dengan preferensi lokal.
