Sampdoria berhasil menghindari degradasi ke Serie C setelah melewati laga play-off degradasi melawan Salernitana, yang berakhir ricuh dan harus dihentikan. Pada leg kedua, gol dari Massimo Coda dan Giuseppe Sibilli memastikan kelangsungan hidup klub tersebut. Namun, pertandingan terpaksa dihentikan setelah kerusuhan di tribun stadion Salerno. Sampdoria akhirnya lolos dengan kemenangan aggregat 4-0 atau mungkin berubah menjadi 5-0 karena dugaan sanksi terhadap Salernitana.
Musim Serie B berakhir dramatis untuk Sampdoria setelah Brescia mendapat pengurangan poin, memaksa mereka untuk turun di klasemen. Hal ini membawa Sampdoria ke posisi play-off degradasi kedua dan bertemu dengan Salernitana. Pertandingan penuh drama dengan leg kedua sempat ditunda akibat keracunan makanan yang menimpa Salernitana. Meskipun Salernitana hanya butuh hasil imbang, pertandingan dipenuhi ketegangan dan ulah penonton di tribun.
Sampdoria, yang mencatat kerugian finansial dalam laporan keuangan 2024, berhasil diselamatkan dari degradasi dengan bantuan pemilik klub saat ini, Matteo Manfredi, dan Joseph Tey. Legenda klub pun dipercaya sebagai pelatih untuk membawa tim melawan degradasi. Meskipun mengalami kesulitan dalam beberapa musim terakhir, Sampdoria berhasil mempertahankan posisinya di Serie B dan menghindari degradasi yang mengancam klub tersebut.