Land Rover telah mengumumkan rencana untuk meluncurkan varian Range Rover sepenuhnya bertenaga listrik lebih dari dua tahun yang lalu. Meskipun belum resmi dirilis, kampanye teaser telah memberikan gambaran tentang desain SUV mewah ini. Mesin listrik Range Rover tidak akan menawarkan bagasi depan seperti kendaraan listrik lainnya, karena menurut survei yang dilakukan oleh Land Rover, ruang bagasi belakang sudah mencukupi untuk kebutuhan pelanggan. Meskipun Range Rover Electric akan menggunakan baterai 117-kWh, ruang kargo belakang akan tetap sama dengan model bermesin bakar tanpa perlu mengorbankan ruang kargo.
Dengan menggunakan tata letak 344 sel prismatik dalam tata letak bertumpuk ganda, Range Rover listrik akan hadir dengan konfigurasi dua baris kursi saja dan tidak akan tersedia dalam versi tujuh kursi karena keterbatasan pengemasan. Land Rover juga akan menyertakan roda cadangan, namun hal ini akan mengurangi kapasitas bagasi. Alasan utama di balik keputusan untuk tidak memiliki bagasi depan adalah preferensi pelanggan dan alasan praktis, seperti tidak ingin meletakkan barang di bagian paling kotor kendaraan. Range Rover Electric juga tidak akan bersaing langsung dengan Mercedes G580 listrik dan direncanakan akan memiliki berat sekitar 2.800 kilogram.
Chief engineer Range Rover mengklaim bahwa kendaraan listrik ini akan menawarkan kemampuan off-road yang superior dan kualitas kabin yang lebih baik daripada pesaingnya. Sebagai sebuah Range Rover, mobil ini menjanjikan kombinasi unik antara kinerja off-road dan kemewahan. Peluncuran perdana dijadwalkan pada akhir tahun ini, dengan pengiriman kepada konsumen diharapkan dimulai pada tahun 2026.
