Di era digital saat ini, ponsel telah menjadi lebih dari sekadar alat komunikasi. Ponsel juga bisa digunakan sebagai alat penyelamat saat terjadi bencana alam, salah satunya melalui fitur notifikasi gempa bumi yang telah disertakan di perangkat Android.
Fitur notifikasi gempa bumi ini memungkinkan pengguna untuk menerima peringatan dini beberapa detik sebelum guncangan gempa terasa, memberikan waktu yang berharga untuk mencari tempat perlindungan dan keselamatan. Mengaktifkan fitur notifikasi ini pada perangkat Android merupakan langkah sederhana namun sangat penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan akan bencana alam.
Langkah pertama untuk mengaktifkan notifikasi gempa bumi di perangkat Android adalah dengan menggunakan fitur bawaan sistem, yaitu Google Earthquake Alerts. Pastikan perangkat Android Anda menggunakan versi sistem terbaru, kemudian masuk ke menu Pengaturan (Settings), pilih opsi Keselamatan & Darurat (Safety & Emergency), dan aktifkan fitur Earthquake Alerts / Peringatan Gempa Bumi. Fitur ini memanfaatkan sensor accelerometer dan jaringan Google untuk memberikan peringatan dini sebelum guncangan gempa terasa.
Selain fitur bawaan Android, pengguna juga dapat mengandalkan aplikasi resmi dari BMKG untuk memantau aktivitas gempa bumi. Aplikasi InfoBMKG yang disediakan oleh BMKG memberikan informasi terkait bencana alam, termasuk gempa bumi. Dengan mengunduh aplikasi InfoBMKG dari Google Play Store, pengguna dapat memantau informasi terkini terkait aktivitas gempa bumi di lokasi tertentu.
Mengingat Indonesia memiliki tingkat kerawanan bencana yang tinggi, mengaktifkan notifikasi gempa bumi di ponsel merupakan langkah kecil namun sangat bermanfaat. Dengan demikian, pengguna dapat lebih waspada, mempersiapkan diri, dan melindungi orang-orang terdekat ketika situasi darurat terjadi. Alhasil, ini adalah langkah preventif yang dapat membantu mengurangi risiko saat terjadi bencana alam di sekitar kita.