Di dunia otomotif, perusahaan mobil Cina semakin menunjukkan dominasinya. BYD, produsen mobil listrik terbesar di dunia berdasarkan volume, berhasil mengalahkan Tesla tahun lalu. Mobil listrik buatan Cina tidak hanya lebih terjangkau, tetapi juga lebih canggih dibandingkan dengan kompetitornya dari berbagai negara.
Belum lama ini, BYD Yangwang U9 Track Edition mencatatkan rekor sebagai mobil listrik tercepat di dunia dengan kecepatan mencapai 293,5 mph (472,4 km/jam). Ditenagai oleh powertrain motor ganda mencapai 1.287 tenaga kuda, mobil ini mampu berakselerasi dari 0-62 mph (100 km/jam) dalam waktu singkat, 2,36 detik.
BYD terus mengembangkan U9 dengan meluncurkan model edisi khusus Track Edition yang ditenagai oleh powertrain quad-motor yang menghasilkan total 2.960 hp. Selain performa yang luar biasa, U9 juga memiliki power-to-weight ratio yang lebih baik dibandingkan dengan mobil listrik lainnya seperti Rimac Nevera R.
Keberhasilan BYD dalam menghasilkan mobil listrik cepat tidak hanya menyaingi mobil listrik tercepat sebelumnya, seperti Rimac Nevera R, tetapi juga dapat menantang mobil super cepat lainnya, seperti Bugatti Chiron Supersport 300+ dan Koenigsegg Jesko Absolut. Meski performanya mengesankan, harga U9 Track Edition yang belum diumumkan diperkirakan lebih terjangkau dibandingkan dengan pesaingnya yang lebih mahal dan eksklusif.
Dengan prestasi yang dicapai BYD, tidak heran jika mobilitas listrik Cina semakin mendapat perhatian global. Diharapkan bahwa inovasi BYD akan terus menghadirkan perkembangan positif dalam industri otomotif internasional.
