Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) merayakan seabad berdirinya dengan menggelar Festival Film Santri yang bertujuan sebagai sarana dakwah dan pendidikan melalui seni. Acara ini diadakan di kampus pusat Gontor, Ponorogo, Jawa Timur, pada hari Rabu (24/9/2025).
KH Akrim Mariyat, pimpinan PMDG, menekankan bahwa film memiliki peran penting dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan. Menurutnya, film bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai media pendidikan dan dakwah.
Festival ini bertema “Indahnya Kehidupan di Pesantren” diikuti oleh 21 pondok pesantren dari berbagai wilayah di Indonesia. Karya-karya santri bersaing dalam berbagai kategori, seperti film terbaik, sutradara terbaik, pemeran utama, dan penata musik terbaik.
Khoirul Umam, Ketua Panitia Perayaan 100 Tahun Gontor, menyatakan bahwa film produksi santri dapat menjadi pilihan tontonan yang mengedukasi di tengah era hiburan instan. Festival ini juga melibatkan Seminar Perfilman Islami dengan pembicara ternama seperti Vino G. Bastian, Yudi Datau, dan Archie Hekagery untuk memberikan pemahaman tentang produksi film berkualitas dengan nilai Islam.
Selain lomba film, festival ini juga menyelenggarakan Festival Musik Santri yang meliputi festival hadrah, penampilan band santri, dan lomba cipta lagu. Sebanyak 14 pondok pesantren dan empat Ikatan Keluarga Pondok Modern turut berpartisipasi dengan lagu-lagu yang bernuansa perjuangan, persatuan, dan dakwah menjadi dominan dalam setiap penampilan.












