Pemerintah RI Harus Waspada Terhadap Dampak Eskalasi

Konflik antara Iran dan Israel yang melibatkan Amerika Serikat terus menjadi perhatian global. Dikhawatirkan bahwa eskalasi konflik tersebut dapat meluas dan melibatkan negara besar lainnya. Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, mengkhawatirkan eskalasi perang di Timur Tengah dan mengingatkan Pemerintah RI untuk waspada terhadap dampaknya, termasuk potensi penutupan Selat Hormuz dan pasokan energi yang terganggu. Dia juga menyampaikan kekhawatiran atas keterlibatan militer AS dalam konflik yang memanas tersebut. Pencegahan terhadap peningkatan konflik, penyerangan militer yang lebih lanjut, dan ancaman terhadap pasokan energi global perlu diantisipasi dengan serius. Konflik ini bisa melibatkan negara-negara besar seperti Rusia, China, Inggris, Prancis, dan Amerika Serikat serta dapat mempengaruhi stabilitas pasokan energi global dan harga minyak mentah dunia. Indonesia juga dapat terdampak oleh konflik ini, terutama dalam hal pasokan energi seperti LPG yang diimpor dari negara-negara di Timur Tengah. Oleh karena itu, langkah-langkah strategis perlu diambil, seperti diversifikasi energi ke sektor terbarukan, diplomasi energi dengan negara-negara lain, memperkuat cadangan energi, dan mempercepat pembangunan kilang minyak dalam negeri. Semua ini bertujuan untuk menghindari krisis energi jika eskalasi konflik semakin tinggi. Melihat potensi bahaya yang ditimbulkan oleh eskalasi konflik di Timur Tengah, tindakan pencegahan yang tepat dan berkelanjutan perlu segera dilakukan.

Source link