Selasa, 5 Desember 2023 – 08:24 WIB
Bekasi – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md menegaskan bahwa pemerintah Indonesia membantu para pengungsi Rohingya demi kemanusiaan meskipun Indonesia tidak menandatangani konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Pengungsi.
“Banyak pengungsi dari Rohingya diurus oleh UNHCR, komisi PBB untuk penanganan pengungsi. Indonesia sebenarnya tidak ikut menandatangani konvensi PBB tentang para pengungsi itu. Namun, demi kemanusiaan, Indonesia menolong terus,” ujar Mahfud dalam acara “Dialog Kebangsaan” di Pondok Pesantren Annida Al Islamy, Bekasi, Jawa Barat, Senin malam, 4 Desember 2023.
Mahfud menambahkan bahwa jumlah pengungsi Rohingya yang masuk ke Indonesia saat ini sebanyak 1.447 jiwa dan diprediksi akan terus bertambah. Negara tetangga seperti Malaysia dan Australia sudah tidak sanggup lagi menerima pengungsi Rohingya.
Karena kewalahan menangani pengungsi Rohingya, pemerintah akan mengadakan rapat koordinasi bersama sejumlah pemangku kepentingan untuk mencari solusi agar pengungsi Rohingya bisa kembali ke negara asalnya melalui PBB. Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Menkopolhukam Mahfud Md untuk menangani masalah pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Indonesia dengan melibatkan pemerintah daerah dan Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR).
UNHCR sebelumnya menyebut pengungsi Rohingya tidak datang ke Indonesia untuk mengeksploitasi Indonesia atau keramahan masyarakat Indonesia. Sebaliknya, para pengungsi Rohingya disebut UNHCR sebagai orang-orang tangguh yang jika diberi kesempatan akan berkontribusi besar kepada masyarakat. (ant)