Rabu, 31 Juli 2024 – 03:20 WIB
Jakarta, VIVA – Tokoh pengusaha jalan tol Jusuf Hamka menjadi sorotan menjelang Pilkada 2024 karena diusung oleh Partai Golkar sebagai calon gubernur atau cagub di Jakarta. Dengan kemampuannya, pengusaha yang akrab disapa Babah Alun itu dianggap cocok sebagai cagub.
Baca Juga:
Dave Laksono Harap Delegasi Parlemen Golkar ke Tiongkok Bisa Berdampak untuk Indonesia
Pakar politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menganalisis bahwa Partai Golkar benar-benar tepat dalam mengusung Jusuf Hamka sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta.
Menurut Ujang, Babah Alun dianggap sebagai pilihan terbaik di antara beberapa nama kader Golkar lainnya yang muncul.
Baca Juga:
Soal Pencalonan Faldo Maldini di Pilkada Kota Tangerang, Gibran: Kami Kawal Terus
“Menurut pendapat saya, ini merupakan pilihan yang tepat. Pilihan yang pas di antara pilihan yang muncul, ada Ridwan Kamil, Erwin Azka, dan muncul pilihan Jusuf Hamka,” kata Ujang, Selasa, 30 Juli 2024.
Baca Juga:
Sahroni soal Dukungan Nasdem ke Anies: Ini Jangan Kecele, Tahu-tahu Gak Didaftarin
Ujang menyatakan hal ini dikarenakan Babah Alun memiliki popularitas yang besar dalam konteks Jakarta.
“Maka Jusuf Hamka menjadi salah satu pilihan untuk Jakarta karena Partai Golkar harus majukan, karena Jusuf Hamka sangat populer,” ujar dosen Universitas Al-Azhar tersebut.
Selain itu, Ujang menambahkan bahwa ada beberapa pertimbangan yang harus dipertimbangkan oleh Golkar dalam mengusung Jusuf Hamka sebagai calon gubernur di Jakarta. Pertama, kader Partai Golkar memiliki tingkat popularitas tertinggi di tengah masyarakat Jakarta.
“Yang pertama Jusuf Hamka memiliki popularitas yang tinggi. Kemudian, aksesibilitasnya juga sangat baik karena bisa diterima oleh warga Jakarta,” lanjut Ujang.
“Saya rasa beberapa variabel tersebut harus menjadi pertimbangan serius bagi Partai Golkar,” ujarnya.
Ujang menyebut bahwa figur Babah Alun memenuhi beberapa variabel tersebut. Dengan demikian, keputusan Golkar untuk mengusung Jusuf Hamka sudah tepat.
“Jusuf Hamka memenuhi hal tersebut. Banyak masyarakat yang mengenal Jusuf Hamka,” jelas Ujang.
Dia juga menekankan bahwa Jusuf Hamka juga memiliki kualitas untuk memimpin Jakarta. “Jusuf Hamka juga memiliki kualitas yang mampu untuk membawa Jakarta menjadi lebih baik,” katanya.
Halaman Selanjutnya
Pun, Ujang menambahkan, ada beberapa pertimbangan Golkar harus mengusung Jusuf Hamka jadi cagub di Jakarta. Pertama, kader Partai Golkar itu memiliki tingkat popularitas paling tinggi di tengah masyarakat Jakarta.