Berita terbaru menampilkan sindiran dari Wakil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Andy Budiman kepada Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Andy menyoroti bahwa Ahok tidak memanfaatkan kesempatan untuk membenahi Pertamina saat menjabat sebagai Komisaris Utama PT. Pertamina pada November 2019. Dalam wawancara, Ahok mengakui melihat banyak ketidakberesan di Pertamina, namun tidak mengambil tindakan sebagai whistleblower. Andy mengungkapkan bahwa Ahok seharusnya memiliki kewenangan untuk mencegah dan mengawasi indikasi korupsi di Pertamina, namun Ahok tidak melaksanakan kewajibannya dengan baik. Andy menyoroti pentingnya Whistle Blower System (WBS) yang dapat digunakan untuk mencegah dan menemukan dugaan pelanggaran di organisasi seperti Pertamina. Andy menegaskan bahwa Ahok seharusnya lebih proaktif saat menjadi Komisaris Utama Pertamina, namun baru mengungkapkan masalah setelah tidak menjabat lagi. Andy juga mencatat bahwa Ahok mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama Pertamina pada Februari 2024. Selain itu, Andy mempertanyakan mengapa Ahok tidak menjalankan kewajibannya dengan baik selama menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina.文章
Mengapa Memutuskan Tidak Menjadi Whistleblower?

Read Also
Recommendation for You

Badan Legislasi DPR RI menggelar rapat pleno untuk membahas penyusunan rancangan Undang-undang (RUU) tentang Perubahan…

Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, memberikan apresiasi terhadap kebijakan pemerintah terkait insentif menjelang…

Wakil Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dalam pernyataannya menegaskan urgensi revisi Undang-Undang Perlindungan…

Presiden RI Prabowo Subianto mengusulkan ide untuk mengisolasi koruptor di pulau terpencil, dan respons dari…