PortalBeritaTribun.biz adalah situs berita yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dengan fokus pada politik, kriminal, otomotif, olahraga, dan gaya hidup

Cara Menghitung Daya dan Tagihan Listrik AC Berdasarkan PK

Berbicara mengenai Air Conditioner (AC), perangkat elektronik ini memang banyak digunakan untuk menyejukkan ruangan, terutama di daerah beriklim tropis. Namun, penggunaan AC yang kurang bijak bisa menyebabkan tagihan listrik menjadi membengkak. Untuk itu, penting bagi kita semua untuk memahami cara menghitung daya listrik yang dikonsumsi oleh AC berdasarkan satuan PK (Paard Kracht) agar dapat memperkirakan biaya listrik bulanan dengan lebih akurat.

Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan mengetahui konversi kapasitas PK pada AC ke dalam daya listrik dalam watt. Misalnya, untuk AC split standar dengan kapasitas 1 PK, daya listrik yang dibutuhkan berkisar antara 700 hingga 840 Watt. Sedangkan untuk AC low watt dengan kapasitas 1 PK, daya listrik yang dibutuhkan sekitar 660 Watt. Sedangkan pada AC inverter, untuk kapasitas 1 PK, daya listrik yang dibutuhkan berkisar antara 225 hingga 920 Watt.

Selain itu, penting pula untuk memahami cara menghitung konsumsi listrik AC serta perkiraan biayanya. Untuk menghitung tarif listrik AC, pertama-tama kita perlu mengetahui daya listrik yang tersedia di rumah, yang biasanya terbagi dalam beberapa golongan seperti 450 VA, 900 VA, 1300 VA, dan lain sebagainya. Setelah itu, langkah berikutnya adalah menghitung konsumsi listrik AC berdasarkan durasi pemakaian harian.

Misalnya, jika di rumah terdapat dua unit AC dengan masing-masing berkapasitas 1/2 PK dan 1 PK, kita dapat menghitung konsumsi daya listriknya berdasarkan durasi pemakaian setiap harinya. Setelah mengetahui total daya listrik yang digunakan, kita bisa mengonversinya ke dalam satuan kilowatt-hour (kWh) dan menghitung biaya listrik yang harus dibayar berdasarkan tarif listrik yang berlaku di rumah.

Dengan pemahaman yang baik mengenai konsumsi daya listrik harian AC, kita dapat lebih mudah memperkirakan tagihan listrik bulanan dan mengatur penggunaan AC agar lebih hemat dan efisien. Sehingga, meskipun menggunakan AC sebagai alat pendingin ruangan yang sangat diperlukan, kita tetap bisa mengontrol pengeluaran listrik dan mengurangi tagihan listrik yang membengkak setiap bulannya.

Source link