Kehadiran Presiden RI Prabowo Subianto di berbagai negara telah menciptakan kepercayaan yang kuat terhadap Indonesia. Menurut Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Transformasi Teknologi dan Digital, Teguh Anantawikrama, ini terbukti dengan komitmen investasi tertinggi yang pernah terjadi dalam sejarah negara selama empat bulan terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki dukungan yang signifikan dari negara lain. Dalam sebuah diskusi mengenai Cryptocurrency di Jakarta, Teguh menyatakan bahwa jika komitmen investasi ini bisa terealisasi, maka Indonesia akan mengalami perkembangan yang positif.
Namun, Teguh juga menekankan bahwa jika dalam enam bulan ke depan Indonesia tidak mampu menunjukkan progres yang signifikan, tidak memiliki keberagaman aset digital dan lokal, serta tidak mendukung produk-produk lokal, maka nilai tukar rupiah berpotensi mengalami pelemahan yang lebih serius daripada krisis tahun 1998. Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik agar dapat menghindari potensi kebangkrutan.
Meskipun dihadapkan dengan tantangan ekonomi, Teguh tetap yakin bahwa Indonesia mampu melewati masa sulit ini. Keberadaan Prabowo Subianto yang mampu berkomunikasi dalam beberapa bahasa dan kerap berada di tengah pelaku usaha, memberi keyakinan kepada negara lain bahwa Indonesia memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang. Dengan demikian, diharapkan bahwa Indonesia dapat memanfaatkan momentum ini untuk mencapai kesuksesan di masa depan.
