Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzammil Yusuf, menyatakan bahwa kepengurusan baru PKS di bawah kepemimpinannya berusaha untuk membantu pemerintah, terutama karena PKS menjadi bagian dari koalisi Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto periode 2024-2029. Al Muzammil memastikan bahwa kepengurusan baru PKS akan menghidupkan kembali semangat PKS yang lama dengan moto ‘bersih, peduli, dan profesional’. Menurutnya, ini merupakan komitmen dari kepengurusan PKS untuk mendukung pemerintah dengan seluruh kader dan pejabat publiknya.
Langkah membantu pemerintah dipandang sebagai wujud kepedulian PKS dalam mewujudkan amanat sila kelima Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Muzammil menjelaskan bahwa PKS membantu pemerintah dalam hal konstitusional, membuat undang-undang maupun kebijakan yang berpihak kepada masyarakat, terutama masyarakat bawah. Selain itu, dalam momen Idul Adha, PKS juga menunjukkan kepeduliannya dengan kegiatan sosial seperti menyembelih hewan kurban untuk dibagikan kepada masyarakat.
Sebelumnya, Al Muzammil terpilih secara aklamasi sebagai Presiden PKS dalam Musyawarah Majelis Syura pada Juni 2025. Hal ini menunjukkan dukungan yang kuat dari anggota Majelis Syura terhadap kepemimpinan Al Muzammil. Dengan komitmen yang kuat untuk membantu pemerintah dan masyarakat, PKS di bawah kepemimpinan Al Muzammil Yusuf berupaya untuk memberikan kontribusi positif dalam pembangunan Indonesia.