Berita  

Replika Fosil Gajah Purba: Objek Wisata Terbaru di Kudus

Penemuan fosil gajah purba di Situs Patiayam Desa Terban, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, sekarang sedang dalam proses pencetakan fosil purba untuk dibuatkan replikasi guna dijadikan objek wisata. Koordinator Lapangan Ekskavasi Fosil Gajah Purba Situs Patiayam Kudus, Dama Qoriy Arjanto, menjelaskan bahwa replika fosil akan ditempatkan di lokasi temuan, sementara fosil aslinya akan disimpan di museum untuk menjaga keawetan dan mencegah kerusakan.

Fosil gajah purba tersebut, dengan jenis elephas hysudrindicus, diperkirakan hidup antara 800.000 sampai 450.000 tahun yang lalu, dan diyakini hidup bersamaan dengan gajah purba lainnya seperti stegodon. Proses penggalian fosil baru mencapai 25 persen dari keseluruhan, sehingga masih memerlukan penggalian lebih lanjut. Tulang-tulang fosil yang telah terbongkar termasuk tulang belakang, rusuk, kaki, lengan, gigi, dan rahang bawah.

Ekskavasi ini melibatkan berbagai lembaga seperti Center for Prehistory and Austronesian Studies (CPAS), Universitas Gadjah Mada (UGM), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Balai Pelestarian Kebudayaan, Yayasan Dharma Bakti Lestari, dan Museum Patiayam Kudus. Dengan adanya rencana pengembangan lokasi temuan sebagai objek wisata, pengunjung juga dapat belajar langsung mengenai lapisan tanahnya, menjadikannya edukasi yang bernilai terutama untuk pelajar dan mahasiswa.

Selama ini, Situs Patiayam telah berhasil menemukan berbagai jenis fosil purba seperti gajah purba, rusa, badak, macan, kerbau, buaya, dan kapak genggam. Adapun jumlah fragmen fosil yang telah ditemukan mencapai 10.147, namun hanya sebagian kecil yang dipamerkan di museum. Proses ekskavasi berlangsung hingga 24 Juni 2025, dengan harapan dapat terus mengungkap temuan-temuan bersejarah yang berharga.

Source link