Pada bulan Juli 2025, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) akan menggelar tiga ajang balap roda dua dan roda empat di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Direktur Utama MGPA, Priandi Satria, mengumumkan bahwa ajang tersebut akan dimulai dengan Mandalika Drag Fest pada 12-13 Juli, dilanjutkan dengan Mandalika Festival Of Speed pada 18-20 Juli, dan ditutup dengan Mandalika Tame Attack pada 25-27 Juli. Event-event tersebut diselenggarakan untuk memanjakan para pecinta motorsport dari berbagai kalangan dan juga untuk mendukung ekonomi lokal.
Mandalika Grand Prix Association memiliki strategi untuk menjadikan Sirkuit Pertamina Mandalika sebagai tuan rumah bagi berbagai jenis balapan. Mereka ingin menunjukkan bahwa tempat ini tidak hanya untuk MotoGP atau balap internasional, tetapi juga terbuka bagi komunitas dan disiplin balap lainnya seperti drag race, drifting, time attack, dan komunitas JDM. Hal ini sebagai bagian dari komitmen MGPA untuk memperkuat ekosistem motorsport nasional.
Selain sebagai sarana hiburan dan pembinaan atlet, berbagai jenis balapan yang diselenggarakan juga diharapkan dapat menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan adanya event-event balap, diharapkan akan ada peluang bagi UMKM, sektor jasa, dan pariwisata untuk turut berkembang. Sirkuit Mandalika dijadikan sebagai episentrum motorsport nasional dengan kalender kegiatan yang padat dan variatif sepanjang bulan Juli 2025.
Suasana kompetisi, kolaborasi, edukasi, dan pembangunan berkelanjutan bagi generasi pecinta otomotif Indonesia tercermin dalam setiap putaran roda, suara mesin, dan deru kecepatan di Sirkuit Mandalika. Melalui giar-giar tersebut, Mandalika diharapkan tidak hanya menjadi ikon motorsport, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat NTB dan Indonesia secara keseluruhan.