Selasa, 24 Oktober 2023 – 12:37 WIB
Klaten – Yenny Wahid, putri dari Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), melakukan ziarah ke makam pendiri Pondok Pesantren Al Muttaqien Pancasila Sakti KH. Muslim Rifai Imampuro atau Mbah Liem di Klaten, Jawa Tengah, pada Senin petang kemarin. Yenny mengungkapkan bahwa tidak ada agenda politik dalam ziarah tersebut.
Momen kedatangan Yenny ke pondok pesantren tersebut disambut antusias oleh ratusan santri. Dalam kesempatan tersebut, Yenny juga mendoakan kemakmuran dan kesejahteraan bagi bangsa Indonesia. “Agendanya hanya silaturahmi ke seluruh keluarga besar Mbah Liem. Saya hanya ingin ke makam saja. Tidak ada agenda apa pun, tidak ada agenda politik,” kata Yenny setelah ziarah makam.
Terkait arah politik dalam Pemilihan Presiden 2024, Yenny mengaku belum bisa mengumumkan sikapnya. Namun, ia akan segera mengumumkan pasangan ideal yang akan didukung setelah semua bakal calon presiden dan calon wakil presiden mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Nanti saja. Setelah semua mendaftar resmi, kita akan segera mengumumkan. Kita akan melihat setelah tiga pasang calon sudah genap, baru kita akan mengumumkan arah dukungan,” ujar Yenny.
Menurut Yenny, dia ingin mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang memiliki semangat untuk memperbaiki bangsa Indonesia dan memiliki kedekatan dengan almarhum ayahnya, Gus Dur. Ketika ditanya mengenai putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2024, Yenny enggan memberikan komentar.
Setelah itu, Yenny segera meninggalkan pondok pesantren dan melanjutkan perjalanan. Untuk diketahui, Prabowo Subianto dan bakal calon wakil presidennya, Gibran Rakabuming Raka, belum mendaftar ke KPU. Rencananya, pasangan Prabowo-Gibran yang akan didampingi oleh Koalisi Indonesia Maju akan mendaftar ke KPU pada Rabu besok, 25 Oktober 2023.
Laporan: Agus Saptono-tvOne