Minggu, 17 Desember 2023 – 00:08 WIB
Jakarta – Deklarasi dukungan untuk memenangkan pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) untuk kontestasi Pemilu 2024, terus mengalir dari berbagai pihak. Kini, dukungan datang dari 1.000 Sinoman Obah Deso Malang Raya dan siap menangkan pasangan Anies dan Cak Imin pada Pilpres 2024 mendatang.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB, Hasanuddin Wahid atau yang karib disapa Cak Udin mengapresiasi anggota yang berinisiatif untuk membentuk relawan tim pemenangan pasangan AMIN dalam Sinoman Obah Deso ini. Menurut dia, para relawan terinspirasi dari tradisi warga desa yang gotong royong untuk menyukseskan setiap kegiatan yang ada di desanya. “Ini kreativitas dari teman-teman yang tiap hari sobo deso, kemudian mereka mendatangi saya minta dibuatkan relawan namanya Sinoman Obah Deso untuk Gus Muhaimin dan Pak Anies,” kata Cak Udin melalui keterangannya pada Sabtu, 16 Desember 2023.
Ibaratnya, kata dia, orang di desa yang sedang punya hajat, pasti para tetangga datang untuk ikut menyukseskan hajat itu, membantu secara suka rela sehingga dinamakan sinoman. “Karena itu, para aktivis desa, organisasi masyarakat, tokoh desa kumpul ingin sinoman ke Gus Muhaimin dan Pak Anies agar bisa memenangkan Pilpres 2024,” ujarnya.
Cak Udin menyebut Sinoman Obah Deso menjadi ujung tombak dalam perolehan suara pasangan AMIN, khususnya di daerah pedesaan. Oleh karenanya, ia berpesan kepada para anggota Sinoman Obah Deso ini dapat menggaet suara di luar basis pendukung PKB. “Mencari suara itu di tempat yang belum jadi basis suara kita. Kalau di basis suara, itu namanya memelihara. Kita kampanye harus di luar basis, cari suara juga di luar basis. Ayo berkampanye di (pihak) luar yang belum memilih kita,” jelas dia.
Sementara Koordinator Sinoman Obah Deso, Sugeng menilai pasangan Anies dan Muhaimin sebagai kontestan Pemilu Presiden 2024, layaknya pengantin di tingkat negara. Untuk itu, kata dia, warga siap gotong royong turut menyukseskan pasangan AMIN dengan maksimal. “Ibaratnya dalam satu hajatan di desa ada sebuah pengantin, ini adalah pengantin tingkat negara. Kita ingin menyukseskan dan menitipkan agar negara bisa menyejahterakan masyarakat,” pungkasnya.
