TribunUpdate: Sumber Berita Terkini prabowo subianto yang humanis

Hasyim Asy’ari Dikeluarkan dari Jabatan Ketua KPU karena Tindak Cabul, Para Elite PDIP Menilai Perilaku Sangat Merugikan

Kamis, 4 Juli 2024 – 12:43 WIB

Jakarta – Keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memberhentikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuai respons dari berbagai pihak. Pemecatan itu diharapkan menjadi pembelajaran bagi KPU ke depan.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi PDIP, Junimart Girsang menyebut kasus pemecatan Hasyim Asy’ari sebagai catatan buruk bagi KPU RI. Junimart menyinggung pemecatan Hasyim sebagai Ketua KPU harus menjadi pelajaran untuk masa depan.

Menurutnya, para calon komisioner di masa yang akan datang harus melalui proses penyaringan yang ketat dalam panitia seleksi.

“Menurut saya, ini sangat buruk. Ya, sangat buruk. Inilah yang saya maksud dengan pentingnya integritas para komisioner, termasuk Bawaslu, KPU, dan lainnya,” kata Junimart kepada wartawan, Kamis, 4 Juli 2024.

Junimart mengaku juga pernah memperingatkan DKPP agar Hasyim segera diberhentikan setelah terbukti melakukan pelanggaran berat dua kali. Namun, pada saat itu terbentur dengan aturan.

Saat ini, lanjut Junimart, Komisi II DPR akan terlebih dahulu membaca putusan lengkap terkait pemecatan Hasyim. Kemudian, Komisi II akan mengadakan rapat untuk mengangkat anggota baru sekaligus Ketua KPU yang baru.

“Jika putusan tersebut memberhentikan sebagai Ketua KPU dan sebagai anggota KPU, maka sesegera mungkin. Kami akan rapat di Komisi II. Komisi II akan mengangkat komisioner baru,” ujarnya.

Berdasarkan aturan, DPR akan mengadakan rapat konsultasi untuk memilih daftar calon komisioner KPU yang telah mengikuti uji fit and proper pada tahun 2022. Pengganti Hasyim nantinya akan dipilih berdasarkan perolehan suara terbanyak di luar tujuh komisioner yang sudah ditetapkan.

Exit mobile version