TribunUpdate: Sumber Berita Terkini prabowo subianto yang humanis

“Keputusan Mengejutkan: Penghapusan Presidential Threshold 20%”

“Keputusan Mengejutkan: Penghapusan Presidential Threshold 20%”

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Muhammad Sarmuji, merespons putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus ambang batas minimal pencalonan capres-cawapres alias presidential threshold 20 persen dengan mengungkapkan kejutannya. Menurut Sarmuji, keputusan MK ini sangat mengejutkan mengingat sebelumnya MK selalu menolak gugatan terkait ketentuan tersebut. Namun, pada keputusan terbaru, MK menerima gugatan sehingga ambang batas tersebut dihapus untuk pilpres berikutnya.

Sarmuji menegaskan bahwa sebelumnya MK selalu menolak penghapusan PT karena dianggap penting untuk mendukung sistem presidensial di Indonesia. Oleh karena itu, ia belum dapat memprediksi langkah apa yang akan diambil partainya dalam merespons putusan MK tersebut. Ketua Fraksi Golkar DPR RI juga mengungkapkan bahwa dalam 27 putusannya sebelumnya, MK dan pembuat UU selalu memiliki pandangan yang sama bahwa presidential threshold diterapkan untuk mendukung sistem presidensial yang efektif.

PAN juga menyambut baik penghapusan presidential threshold 20 persen ini sejalan dengan perjuangan partainya, menilai langkah MK sebagai putusan populis. Keputusan ini memperkuat langkah politik yang akan diambil oleh berbagai partai politik dalam menghadapi pemilihan presiden berikutnya.