Program Remaja Bernegara (RBN) yang bertujuan untuk mendekatkan politik kepada generasi muda mendapat respons positif. Menurut Dekan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB), Aan Eko Widiarto, partai politik tidak hanya bertujuan untuk pengaderan warga negara tapi juga memberikan pemahaman tentang politik. Pendidikan politik sejak dini dianggap penting agar generasi muda tidak menganggap politik sebagai sesuatu yang tabu atau menakutkan. Menurutnya, anak-anak harus diberi pemahaman bahwa politik bukan sekadar soal kekuasaan, melainkan tentang posisi politik dalam sebuah negara.
Jika semua warga negara memahami politik, maka generasi muda akan paham cara bernegara. Mereka akan mengenal tiga cabang kekuasaan, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Tujuan partai politik seharusnya adalah mencerdaskan bangsa dan menyejahterakan rakyat. Oleh karena itu, partai politik harus memformat kegiatannya agar mencerdaskan bangsa dengan melibatkan generasi muda dalam program Remaja Bernegara. Jika program tersebut diikuti oleh partai politik lain, maka akan semakin memperluas pengaruhnya terhadap generasi muda.
Program Remaja Bernegara dianggap sebagai inisiatif yang positif dalam memberikan pendidikan politik kepada generasi muda. Harapannya, program ini bisa terus berlanjut sehingga generasi sekarang tumbuh menjadi paham politik dan generasi berikutnya juga terlibat dalam program ini. Dengan demikian, partai politik diharapkan dapat membentuk remaja yang cerdas dan terlibat dalam pembangunan negara.