Retreat Kepala Daerah Gelombang Kedua Pasca Lebaran

Retreat kepala daerah gelombang kedua akan digelar setelah Lebaran Idul Fitri 2025, seperti yang diungkapkan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto. Kegiatan ini akan khusus untuk mereka yang belum menghadiri retreat gelombang pertama, serta kepala daerah yang sengketanya tidak dikabulkan oleh Mahkamah Konstitusi. Menurut Bima Arya, rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan sekitar seminggu atau dua minggu setelah Lebaran. Retreat gelombang kedua akan mengalami penyesuaian materi karena jumlah kepala daerah yang ikut diperkirakan tidak sebanyak gelombang pertama. Meskipun begitu, topik yang akan dibahas tetap seputar Astacita dan tupoksi dari kepala daerah. Durasi pelaksanaan retreat ini juga tidak akan sampai delapan hari seperti sebelumnya, namun akan tetap memberikan wawasan yang baik kepada peserta. Selain itu, setelah retreat gelombang kedua, akan ada retreat khusus untuk kepala daerah hasil pemungutan suara ulang (PSU). Ada 24 daerah yang diminta oleh Mahkamah Konstitusi untuk melaksanakan PSU. Menurut Bima, seluruh rangkaian retreat akan berakhir setelah PSU selesai dilaksanakan. Selama masa tersebut, Politikus PAN ini menegaskan bahwa acara retreat diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kepala daerah yang mengikutinya.

Source link

Exit mobile version