Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Adies Kadir, menegaskan bahwa tidak ada konsep “matahari kembar” dalam pemerintahan Presiden RI, Prabowo Subianto. Menurutnya, Presiden hanya ada satu, yaitu Prabowo. Hal ini menjadi perhatian Adies setelah beberapa menteri pemerintahan Prabowo melakukan silaturahmi ke rumah Jokowi di Solo selama momen Lebaran Idul Fitri. Beberapa menteri bahkan menyebut Jokowi dengan sebutan ‘bos’, yang menimbulkan keraguan terkait hubungan politik di antara keduanya.
Adies menekankan bahwa sistem pemerintahan Indonesia memiliki satu presiden dan satu wakil presiden. Presiden terpilih secara demokratis, yaitu Prabowo dan Gibran. Bagi Adies, tidak mungkin ada istilah “matahari kembar” dalam konteks pemerintahan Prabowo. Dia menegaskan bahwa Presiden Republik Indonesia hanya ada satu, yaitu Prabowo Subianto.
Adies juga menilai silaturahmi menteri Prabowo ke Jokowi sebagai suatu tindakan yang biasa terjadi selama momen Lebaran. Menurutnya, hal ini tidak perlu diperdebatkan lagi dan merupakan bagian dari tata tertib politik yang selalu ada dalam kondisi saat ini. Beberapa menteri yang mengunjungi Jokowi di Solo selama Lebaran 2025 antara lain Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, serta beberapa menteri lainnya.
Adies menekankan bahwa tidak ada “matahari kembar” dalam pemerintahan Prabowo, yang menegaskan bahwa hanya ada satu Presiden Republik Indonesia, yaitu Prabowo Subianto.