Aktivis kesehatan yang dikenal dengan nama Dokter Tifa, Tifauzia Tyassuma, memberikan tanggapan terhadap sindiran yang dilontarkan oleh politikus Nasdem, Irma Suryani Chaniago. Irma secara terbuka menyebut Roy Suryo Cs, yang mempertanyakan keaslian ijazah Presiden ke-7 RI Jokowi, sebagai ‘manusia kardus’ yang mengacau. Respons Dokter Tifa terhadap sindiran Irma terungkap melalui video yang diunggah di kanal YouTube DRTF Channel pada Rabu, 3 Juni 2025. Dokter Tifa menanggapi sindiran dengan santai, menyinggung istilah yang digunakan Irma dalam merujuk pada Roy Suryo. Menurut Dokter Tifa, persoalan tentang keaslian ijazah Jokowi yang diangkat oleh mereka bukanlah persoalan pribadi. Ia menegaskan bahwa cukup dengan menunjukkan bukti yang valid untuk mengakhiri polemik tersebut. Dokter Tifa juga menyoroti pentingnya transparansi dari pejabat publik, terutama terkait masalah yang menyangkut dokumen publik seperti ijazah. Ia menekankan bahwa upaya untuk mendapat jawaban substansial harus disambut dengan transparansi dan bukti yang jelas, bukan dengan serangan personal atau ancaman. Dokter Tifa menyatakan bahwa pihaknya tidak mengajukan fitnah, melainkan pertanyaan yang seharusnya dijawab secara terbuka demi kejelasan dan keterbukaan informasi. Dalam konteks ini, transparansi dan respons yang baik dari pejabat publik dianggap sebagai langkah yang penting untuk meredakan keraguan masyarakat.
Respon Terbalik Dokter Tifa terhadap Kontroversi Irma Suryani

Recommendation for You
Tensi politik meningkat menjelang Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP), terutama dalam Musyawarah Kerja Wilayah…
Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…
Persaingan untuk posisi calon ketua umum (caketum) PPP menjelang Muktamar X semakin ketat. Muktamar tersebut…
Pada Jumat, 19 September 2025, juru bicara PDI Perjuangan (PDIP), Guntur Romli, memberikan tanggapan terhadap…
Rancangan Undang-Undang (RUU) Transportasi Online telah resmi masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun…